Uniknya Restoran Terapung di Percut, Medan

Restoran Terapung Percut

Jika kalian ingin merasakan sensasi baru dalam menyantap Seafood yang masih segar dengan pemandangan laut lepas, diirngi oleh berbagai jenis burung migrasi yang berterbangan, selain itu juga suara ombak dan tiupan angin yang bakal membuat kita betah berlama – lama disini. Pengalaman ini di zamin tidak akan pernah terlupakan,  Karena kalian nanti bakal menyantap hidangan seafood di sebuah Restoran terapung, mungkin jika kalian sering nonton film Thailand atau Vietnam, setidaknya sudah akan terbayang seperti apa. Untuk mencapai ke Restoran Terapung  ini kalian akan di antar menggunakan Perahu Tradisional, namun tidak usah hawatir, karena selama perjalanan kalian juga akan di suguhkan oleh pemandangan hutan bakau, lalu berbagai binatang liar seperti monyet yang sedang bermain di batang bakau, hal ini akan menambah kesan para wisatawan untuk menikmati perjalanan. Jika beruntung nanti ada sebuah pilar yang berjajar, di tiap - tiap ujung pilar tersebut akan di hinggapi burung bangau, jadi seolah – olah kita sedang di sambut oleh para hewan – hewan liar, keren bukan.

Chef di Restoran Terapung

Dermaga Percut

Nyebrang Muara Menuju Rrestoran Terapung Percut

Lokasi Restoran Terapung ini terletak di Desa Bagan Percut Ujung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Perjalanan ke lokasi Restoran sekitar kurang lebih satu jam  dari pusat kota Medan. Oh ia sampe lupa, nanti sebelum kita menaiki perahu menuju ke Restoran Terapung, kalian akan melewati sebuah pelelangan ikan. Jadi agar menu yang akan kita santap itu sesuai selera kita, lebih baik kalian membeli bahannya dulu disini dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang mantap segarnya, nanti di Restoran terapung kita hanya tinggal menyuruh chef disana untuk mengolah bahan yang telah kita beli sesuai permintaan. Kebetulan pengelola Restoran Terapung menyediakan jasa memasak bahan dengan bumbu – bumbu yang telah disediakan disana. Pramusaji Restoran Terapung ini siap melayani kalian untuk menggoreng dan memanggang bahan yang telah di bawa dari pelelangan ikan, nanti ikan yang telah di olah akan disajikan dengan berbagai rempah beserta sambal kecap atau sambil apa saja yang kita minta sesuai selera, biaya perporsi hanya Rp.30.000.

Muara Lokasi Percut

Tempat Pelelangan Ikan Percut

Goreng Kepiting Percut

Untuk menaiki perahu, kita bisa temui dermaganya tidak jauh dari tempat pelelangan ikan, biasanya perorang kena kocek Rp. 20.000 – 25.000, namun harga ini bisa berubah tergantung skill menawar kita dan kondisi pada saat itu. Untuk jarak dari dermaga ke Resteron kira – kira menghabiskan      waktu sekitar 10 – 15 menitan. Jika      kalian hoby memancing, di lokasi ini    bisa menjadi tempat rekomendasi         yang tidak mengecewakan.

Kapal Tradisional Percut

Sistem penjemputan saat sudah puas menikmati hidangan dan pemadangan di lokasi Restoran Terapung ini, kalian nanti harus menunggu antrian. Kapal yang dinaikin pun harus sama dengan kapal saat kita berangkatan. Saran saya jika kalian ingin puas menikmati tempat ini, carilah waktu – waktru yang cocok, karena jika pada saat waktu liburan maka jangan kaget jika harus mengantri panjang. Pengunjung yang datang kesini ternyata bukan hanya dari orang Medan, namun dari luar Medan pun banyak yang berdatangan ketempat ini, sampai – sampai pada waktu itu saya sempat bertemu dengan dua pasang remaja asal dari negara Korea yang menyempatkan waktunya kesini.

Pemandangan Pantai Di Sekitar Restoran Terapung Percut

Nelayan dan Para Wisatawan di Percut

Para Nelayan Tanggung di Percut

Kerenkan, jadi apakah kalian tertarik untuk mengunjunginya kesini?

Potret Nelayan di Percut

Susu Murni Segar ala Brastagi Bersama Sejoli

Susu Murni Brastagi Medan

Susu Murni Brastagi - Coba bayangkan, kalo lagi liburan di sebuah pedesaan yang luas dengan lahan rerumputan hijau segar, cuaca mendukung, udara sejuk, di tambah oleh alunan music merdu, seolah – olah diri kita terhipnotis oleh suasana yang sedang kita pijak. Semuanya terasa damai, mengalir dan melayang seperti aliran sungai yang jernih di pagi hari, di temani oleh awan tipis yang sedikit masih menyelimuti pandangan kita. Mata ini berharap,  seolah – olah bernafsu ingin melihat penuh mengenai keindahan sekitar, namun do’a itu terkabul setelah tiupan angin yang lembut datang dari belakang hutan, hingga menyentuh ujung lapisan kulit kita.

Suasana seperti ini barangkali sudah sangat jarang di pekotaan, bahkan di desa – desapun saya alami sudah sangatjarang sekali. Namu ada keunikan yang beda dengan yang lain, kota Brastagi ini memiliki keunikan tersendiri. Untuk kalian yang pernah bermain game Harvest Moon, apalagi hingga fanatik. Kalian bisa coba aplikasikan di kota ini.

Jika kalian menganggapatau berfikiran kota ini sama dengankota ada umumnya,saya kira itu kurang tepat. Karena kota ini balance sekali, karena perkebunan dan peternakan saling berbaur. Jadi mantab deh buat seru – seruan disini.

Kembali lagi ke game harvest moon, kalian pasti pernah bermimpikan kalo hidup kita bisa sedamai dan seteratur seperti di game. Nyangkul,bercocok tanam, beternak dan bisa menaiki kuda, lalu makan langsung dari hasil perkebunan dan peternakan.

Gausah kawatir, keinginan kalian akan terkabul jika sudah di kota ini.

Nunggu Pesanan

Kali ini saya bersama teman hidupsaya, cieeee…. Mendapat rumor dari  mbah google, bahwa ada peternakan sapi yang susunya langsung diminumdi situ juga.

Mendengar kabar super itu, saya langsung gas menuju kesana dengan bantuan GPS yang selalu mengerti dalam setiap perjalanan saya, euu so sweet.

Kami berdua berangkat setelah puas menikmati bukit Gundaling, karena pada saat saya lihat jam. Kebetulan masih pagi banget, jadi saya kepengen menjadi pelanggan pertama yang duluan nikmatin tempat perah susu itu. Euu … jangan kaget jalan meunuju kesana kita harus melewati hutan dan perkebunan, mungkin untuk yang baru pertama kali akan merasa kurang percaya diri karena takut salah jalan. Wajar, karena kami berdua juga seperti itu, masalahnya meskipun jalan untuk di lewati kendaraannya bagus, tapi suasananya sepi bener. Tapi kalo kalian bisa cepet  beradaptasi khususnya para kaum hawa yang sering cerewet haha, kalian bisa jadikan perjalan itu menjadi nikmat.

Nikmatin aja brooo… heehe

Setelah berliku – liku perjalanan kami tempuh,hingga sempet kesasar juga nembus ke halaman rumah orang lain, karena signal mulai melemah di sebabkan oleh lokasi kita yang mulai memasuki perhutanan. Hadeh ada – ada aja hahaa

Namun untung saja, tuhan masih kasihan sama kita. Karena tidak lama dari kejadian itu, ada penduduk asli sana dengan muka ramahnya membantu kita dalam mengarahkan jalannya.

“memang benar dulu jalannya kesini, namun sekarang sudah tidak di lewati oleh kendaraan. Tanahanya udah milik orang lain,” jawab orang yang membantu saya.

Yasudahlah namanya juga cerita, kemana aja yang penting ok ujungnya hehe

Akhirnya sampe juga, memang pengunjung waktu saat itu kami yang pertama. hati pun terhibur seketika, kita tidak panjang cerita langsung menuju ke kantor yang ada disana. Saya kepingin merealisasikan ekspektasi saya seperti di game harvest moon. Merah sendiri, masak sendiri sampe minum deh akhirnya. Namun setelah sampe disana ternyata relitanya malah sebaliknya, kita sebagai pengunjung umum meskipun berhasil mencapai absen pertama, tidak di perbolehkan untuk menyentuh sapi. Putuslah harapan, sayapun kekeh kepengen pengalaman saya bisa ada cerita. Namun tetap saja, jika tidak sesuai prosedur ttetap tidak di perbolehkan.

Jadi para bro – bro yang kepengen menyentuh sapi di tempat ini kalian harus

Pelanggan Pertama

“jadi emas harus punya surat rekomendasi dari instansi, atau surat proposal dari tempat kerja emas atau sekolah emas,” itu yang harus kita punya menurut penanggung jawab disana.

Yah gimana lagi, harus saya ikhlaskan. Masa saya harus ngamuk – ngamuk disana, hahaha

“tapi kami sediakan juga ko, untuk susu denganbermacam variasi rasa dan yogurt,”

Wah ada tawaran menarik juga tuh, gapapalah, gak meres juga yang penting bisa coba mnum susu murni langsung di tempatnya. Lalu kami pesenlah, susu murni rasa anu – anu – anu bahkan yogurtnya juga saya coba pesan karena penasaran. Setelah list pemesanannya di antar ke tempat pengolahan, lalu tiba – tiba ada kabar buruk lagi.

“maaf untuk saat ini, yang emas pesan belm siap karena terlalu pagi. Kami cuman sedia susu murni satu liter saja, gimana?”

Halaman Peternakan Sapi

What???!!!

Apa-apaan ini!!!

All is well, all is well,, all is well…. Tarik nafas 10x…

Baik sudah tenang,

“yaudah mbak saya pesan saja 4 buat di bawa pulang,”.

“Baik tunggu mas ya,”

Yah bro, ternyata keinginan saya gagal. Kita senyumin aja lewat foto ya sayang, buat kenang – kenangan cerita kita hehe

tidak lama susu murni telah dikemas, bisa bertahan hingga satu minggu jika di dalam kulkas. Jadi sob jangan di lama - lamain ya.

 untuk sapi yang menjadi idolaku di game Harvest Moon, maaf saya tidak bisa menyetuh mu hari ini, maafkan juga saya yang hanya bisa melihat kamu jauh dari pagar yang bertuliskan "dilarang masuk" ini.

dadah sapi, saya tidak bisa berlama - lama disini, saya takut penderitaan saya menjadi tidak karuan jika terus tidak segera berangkat dari sini.

Dengan penuh rasa hormat, selamat jumpa lagi kawan hiks hiksss...

terima kasih juga buat susu segarnya ini, saya mau berangkat ke Air terjun Piso-piso dulu ya ngejar waktu.

Meninjau Sapi Sehat

b