 |
| Google Image : Memandang Keindahan Danau Toba Di Menara Pandang Tele |
Challange 4 day 3 night round Lake Toba, Menikmati Pesona Menara Pandang Tele
- Setelah puas menikmati indahnya bukit GajahBobok, selanjutnya kami melakukan
perjalan ke lokasi bagian Barat Toba. Wahh ternyata berkeliling danau toba
tidak membosankan, selain suasananya yang sejuk, kalian juga akan banyak melihat
indahnya danau toba dari sisi yang berbeda. Ada Tempat dimana kita bisa melihat
Keindahan danau Toba dari sisi berbeda selain dari parapat pada umumnya.
Dalam perjalanan kali ini kami berencana akan bermalam di seuah bukit yang belakangan – belakangan ini namanya telah tersohor di media sosial, yaitu Bukit Si Holbung. Setlah kami cari informasi di internet dan orang – orang sekitar, memang tempat tersebut sangat luar bisa indah.
Jadi katanya, jika kita membuat tenda di puncak bukit tersebut maka kita akan mendapatkan pemandangan pulau Samosir tepat di depan mata, selain itu juga view Sunrise dan Sunset akan terlihat sangat jauh mempesona.
Menurut informasi juga, sebelum kita menuju ke lokasi sana sebenarnya kita akan mendapatkan beberapa spot yang tidak kalah jauh indahnya. Namun sayang dikarenakan waktu yang tidak bersahabat, jadi kita relakan untuk terus berkendara menuju Bukit Siholbung. Andaikan kami memiliki waktu yang sangat panjang mungkin akan sangat puas untuk mengunjungi wisata – wisata lain, seperti Taman Simalem Resort.
Dalam perjalanan kali ini kami berencana akan bermalam di seuah bukit yang belakangan – belakangan ini namanya telah tersohor di media sosial, yaitu Bukit Si Holbung. Setlah kami cari informasi di internet dan orang – orang sekitar, memang tempat tersebut sangat luar bisa indah.
Jadi katanya, jika kita membuat tenda di puncak bukit tersebut maka kita akan mendapatkan pemandangan pulau Samosir tepat di depan mata, selain itu juga view Sunrise dan Sunset akan terlihat sangat jauh mempesona.
Menurut informasi juga, sebelum kita menuju ke lokasi sana sebenarnya kita akan mendapatkan beberapa spot yang tidak kalah jauh indahnya. Namun sayang dikarenakan waktu yang tidak bersahabat, jadi kita relakan untuk terus berkendara menuju Bukit Siholbung. Andaikan kami memiliki waktu yang sangat panjang mungkin akan sangat puas untuk mengunjungi wisata – wisata lain, seperti Taman Simalem Resort.
 |
| Google Image : Seni Bertahan Hidup Demi Menjaga Keutuhan Logistik |
Sangat di sayangkan, di tengah – tengah perjalanan, hujan pun turun deras,
sialnya waktu di kami masih mengendarai, tidak ada satu pun tempat untuk
berteduh, jadi kami terpaksa untuk terus melanjutkan perjalan hingga sampailah
di Lokasi Menara Pandang Tele dengan keadaan basah kuyup dan kedinginan.
Terpaksa kita break dulu sejenak, untuk mengeringkan pakaian sambil memesan
semangkuk mie instan dan teh hangat.
 |
| Google Image : Menikmati Mie Instan Di Menara Pandang Tele |
Lokasi ini menurut saya sangat cocok untuk spot peristirahatan dalam
perjalanan jauh menuju pulau Samosir. Menara Pandang Tele ini anda bisa melihat
Indahnya danau Toba plus bisa melihat keelokan Gunung Pusuk Buhit yang dikenal
sebagai asal muasal turunnya Raja Batak.
Samosir dan Toba memang mengundang banyak keindahan, karena dari pulau ini kita bisa melihat danau Toba dengan pemandangan yang tak biasa dan tentunya menakjubkan.
Setelah cukup lama diperjalanan dengan banyak rintangan dan musibah, akhirnya kami sempat juga berkunjung di objek wisata ini. Setelah saya baca di sosial media, tempat ini menjadi salah satu tempat terfavorit yang disinggahi banyak wisatawan yang berkunjung ke Samosir. Menara Pandang ini berada di jalan Tele, kabupaten Samosir. Menara Pandang Tele diresmikan pada tanggal 22 April 1988 oleh Bupati KDH TK II Tapanuli Utara, DRs G. Sinaga.
Dari Menara Pandang Tele ini, kita bisa melihat hamparan danau Toba, dengan barisan bukit yang terlihat “epic” banget dah, jika lihat agak ke barat, kalian akan melihat penampakan air terjun yang bagus, namanya adalah air terjun Erfrata.
Menara pandang Tele ini memiliki 4 Tingkat, namun dilantai 4 berbentuk seperti ruangan namun tertutup kaca, Sebenarnya dilantai 4 ini lah kita bisa melihat dengan jelas pemandangan danau toba, namun pada saat saya kemari kaca-kaca tersebut berdebu dan kotor sehingga sangat mengganggu pemandangan. Karena itu saya turun dan hanya menikmati pemandangan dari lantai 3 saja.
Google Image : Pemandangan Danau Toba Dari Lantai 4 Menara Pandang Tele
Dari Menara pandang Tele ini , kita juga dapat melihat dengan jelas Gunung Pusuk Buhit Samosir, dan dibawah kakinya terlihat pedesaan dan hamparan persawan yang hijau. Sungguh Indah Samosir ini. Dan disini kita juga bisa melihat air terjun-air terjun yang mengalir dibalik perbukitan danau Toba, dari jauh terlihat sangat kecil. Untuk menaiki menara pandang tele ini, kita akan membayar uang retribusi sebesar Rp.2000,-/orang (Dewasa) dan Rp.1000/-Orang (anak-anak). Tidak begitu lama kami disini, sekitar 60 menit saja, sambil menunggu hujan agak reda, lalu kami pun segera melanjutkan perjalanan selanjutnya yaitu bermalam penasaran di Bukit Siholbung.
Samosir dan Toba memang mengundang banyak keindahan, karena dari pulau ini kita bisa melihat danau Toba dengan pemandangan yang tak biasa dan tentunya menakjubkan.
Setelah cukup lama diperjalanan dengan banyak rintangan dan musibah, akhirnya kami sempat juga berkunjung di objek wisata ini. Setelah saya baca di sosial media, tempat ini menjadi salah satu tempat terfavorit yang disinggahi banyak wisatawan yang berkunjung ke Samosir. Menara Pandang ini berada di jalan Tele, kabupaten Samosir. Menara Pandang Tele diresmikan pada tanggal 22 April 1988 oleh Bupati KDH TK II Tapanuli Utara, DRs G. Sinaga.
Dari Menara Pandang Tele ini, kita bisa melihat hamparan danau Toba, dengan barisan bukit yang terlihat “epic” banget dah, jika lihat agak ke barat, kalian akan melihat penampakan air terjun yang bagus, namanya adalah air terjun Erfrata.
Menara pandang Tele ini memiliki 4 Tingkat, namun dilantai 4 berbentuk seperti ruangan namun tertutup kaca, Sebenarnya dilantai 4 ini lah kita bisa melihat dengan jelas pemandangan danau toba, namun pada saat saya kemari kaca-kaca tersebut berdebu dan kotor sehingga sangat mengganggu pemandangan. Karena itu saya turun dan hanya menikmati pemandangan dari lantai 3 saja.
Google Image : Pemandangan Danau Toba Dari Lantai 4 Menara Pandang Tele
Dari Menara pandang Tele ini , kita juga dapat melihat dengan jelas Gunung Pusuk Buhit Samosir, dan dibawah kakinya terlihat pedesaan dan hamparan persawan yang hijau. Sungguh Indah Samosir ini. Dan disini kita juga bisa melihat air terjun-air terjun yang mengalir dibalik perbukitan danau Toba, dari jauh terlihat sangat kecil. Untuk menaiki menara pandang tele ini, kita akan membayar uang retribusi sebesar Rp.2000,-/orang (Dewasa) dan Rp.1000/-Orang (anak-anak). Tidak begitu lama kami disini, sekitar 60 menit saja, sambil menunggu hujan agak reda, lalu kami pun segera melanjutkan perjalanan selanjutnya yaitu bermalam penasaran di Bukit Siholbung.
 |
| Google Image : Pemandangan Para Wisatawan |
Jadi, buat anda yang ingin datang ke Samosir jangan lewatkan untuk singgah di
Menara Pandang Tele ini. Karena menjadi Ikon Favorit di Pulau Samosir ini.
Demikianlah cerita singkat musibah kami yang akhirnya singgah di Menara Pandang
Tele, semoga bermanfaat dan menjadi referensi jalan-jalan anda saat ke Danau
toba khususnya di Pulau Samosir ini.