Kolesterol adalah lemak berwarna kekuningan berbentuk
seperti lilin yangdiproduksi oleh tubuh manusia terutama di dalam lever (hati).
Dari segi ilmukimia, kolesterol merupakan senyawa lemak kompleks yang
dihasilkan oleh tubuhdengan bermacam-macam fungi antara lain untuk membuat
hormon seks, hormonkorteks adrenal, vitamin D, dan untuk membuat garam empedu
yang membantuusus untuk menyerap lemak. jadi, bila takarannya pas atau normal,
kolesteroladalah lemak yang berperan penting dalam tubuh. Namun, jika terlalu
banyak kolesterol dalam aliran darah justru berbahaya bagi tubuh.
Kolesterol juga adalah senyawa lemak kompleks, yang 80% dihasilkan dari dalam tubuh (organ hati) dan 20% sisanya dari luar tubuh (zat makanan) untuk bermacam-macam fungsi di dalam tubuh, antara lain membentuk dinding sel. Kolesterol yang berada dalam zat makanan yang kita makan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Tetapi, sejauh pemasukan ini seimbang dengankebutuhan, tubuh kita akan tetap sehat. Kolesterol tidak larut dalam cairan darah,untuk itu agar dapat dikirim ke seluruh tubuh perlu dikemas bersama protein menjadi partikel yang disebut lipoprotein, yang dapat dianggap sebagai ‘pembawa’ kolesterol dalam darah.
Pada dasarnya kolesterol disintesis dari asetil koenzim A melalui beberapa tahapan reaksi. Secara garis besar dapat dikatakan bahwa asetil koenzim A diubah menjadi isopentenil piroposfat dan dimetalil pirofospat melalui beberapa reaksi yang melibatkan beberapa enzim. Selanjutnya isopentenil pirofosfat dan dimetalilpirofosfat bereaksi membentuk kolesterol. Pembentukkan kolesterol ini juga berlangsung melalui beberapa reaksi yang membentuk senyawa-senyawa antara,yaitu geranil pirofosfat, squalen dan lanosterol.
Kecepatan pembentukkan kolesterol dipengaruhi oleh
konsentrasi kolesterol yang ada dalam tubuh. Apabila dalam tubuh terdapat
kolesterol dalam jumlah yang telah cukup, maka kolesterol akan menghambat
sendiri reaksi pembentukkannya (hambatan umpan balik). Sebaliknya bila kadar kolesterol
sedikit karena berpuasa, kecepatan pembentukkan kolesterol meningkat.
Kolesterol di dalam tubuh terutama diperoleh dari hasil
sintesis di dalam hati. Bahan bakunya diperoleh dari karbohidrat, protein atau
lemak. Jumlah yang disintesis bergantung pada kebutuhan tubuh dan jumlah yang
diperoleh dari makanan. Kolesterol hanya terdapat di dalam makanan asal hewan.
Sumber utama kolesterol adalah hati, ginjal, dan kuning telur. Setelah itu
daging, susu penuh dan keju serta udang dan kerang. Ikan dan daging ayam
sedikit sekali mengandung kolesterol. Oleh karena itu, dianjurkan dalam diet
rendah kolesterol. Faktor makanan yang paling berpengaruh terhadap kadar
kolesterol darah, dalam hal ini Low Density Lipoprotein (LDL), adalah lemak
total, lemak jenuh dan energi total. Dengan mengurangi lemak total dalam
makanan, jumlah energi total akan ikut berkurang. Jenis lemak yang dikurangi
ini hendaknya lemak jenuh. Kolesterol makanan sebetulnya hanya sedikit
meningkatkan kolesterol darah, tergantung jumlah kolesterol yang dimakan dan
kemampuan tubuh untuk mengimbanginya dengan mensintesis lebih sedikit.
Urut-urutan perubahan makanan untuk menurunkan kolesterol darah menurut
prioritas adalah jumlah lemak, lemak jenuh dan kolesterol.
Sebagian besar lemak yang kita makan berbentuk trigliserida. Dalam sistem pencernaan trigliserida dan kolesterol dalam bahan makanan diambil oleh pencernaan, kemudian dikemas menjadi lipoprotein. Salah satu jenisnya adalah
chylomicron.
Chylomicron dibebaskan ke dalam darah di mana trigliserida dipecah dengan melepaskan asam lemak dari rangka gliserol. Asam lemak yang dibebaskan ini diambil oleh otot sebagai energi atau disimpan dalam jaringan lemak sebagai lemak untuk pemakaian bila diperlukan. Pemecahan ini terjadi dipebuluh darah yang dikerjakan oleh enzim yang disebut lipoprotein lipase.
Sebagian partikel hasil pecahan adalah partikel yang disebut
chylomicron remnants yang memiliki perbandingan kolesterol lebih tinggi
dibanding
chylomicron yang asli. Partikel yang lebih kecil ini kemudian diambil oleh liver.
chylomicron yang asli. Partikel yang lebih kecil ini kemudian diambil oleh liver.
Selanjutnya liver mengemas trigliserida, kolesterol, dan
jenis protein tertentu menjadi VLDL (Very Light Density Lipoprotein) dan
dilepaskan ke aliran darah.Sama halnya dengan chylomicron, maka trigliserida
dalam VLDL dipecah dalamdarah sehingga menghasilkan VLDL remnants.
VLDL remnants diambil olehliver atau diubah menjadi IDL
(Intermediate Density Lipoprotein). Partikel IDLkemudian diambil oleh liver
atau mengalami pemecahan lebih lanjut menjadiproduk akhir yaitu LDL (Light
Density Lipoprotein).
Tingginya kadar kolestrol dalam tubuh menjadi pemicu
munculnya berbagai penyakit. Pola makan sehat merupakan faktor utama untuk
menghindari hal ini. Akan tetapi, tidak semua kolestrol berdampak buruk bagi
tubuh. Hanya kolestrol yang termasuk kategori LDL (Low Density Lipoprotein)
saja yang berakibat buruk sedangkan jenis kolestrol HDL (High Density
Lipoprotein)merupakan kolestrol yang dapat melarutkan kolestrol jahat daam
tubuh. Batas normal kolesterol dalam tubuh adalah 160-200 mg.

Kandungan kolesterol yang tertera pada makanan, hanyalah
salah satu sumber peningkatan jumlah kolesterol. Tapi, penyumbang yang paling
besar adalah diet yang tinggi lemak. Kandungan kolesterol dalam makanan
dianggap tidak terlalu berpengaruh terhadap kadar kolesterol dalam tubuh. Lemak
jenuh (yang ditemukan pada makanan dari hewan dan produk-produk susu) dan lemak
trans(yang biasa ditemukan pada makanan kemasan) merupakan faktor
penyumbangutama meningkatnya kadar kolesterol jahat LDL, penyebab
aterosklerosis.
Kolesterol yang kita makan dari makanan jelas merupakan sebagian dari pool kolesterol dalam tubuh; tingkat konsumsi yang dianjurkan 25-300 mg, berarti kurang dari 10% dari kolesterol yang dibentuk oleh hati. Lebih lagi, ada mekanisme balik yang akan menurunkan jumlah sintesis kolesterol baru bila kita mengkonsumsi lebih banyak kolesterol dari normal. Sesungguhnya jumlah kolesterol dalam darah ditentukan oleh interaksi 4 faktor :
1. Laju pembuatan kolestetol oleh hati dari asetat
2. Laju kolesterol diperoleh dari makanan
3. Laju kolesterol yang diubah ke asam empedu dan dibuang
melalui usus halus
4. Laju asam empedu yang diserap kembali dan diubah menjadi
kolesterol.Biokimiawi dan fungsi kedua lipoprotein , LDL dan HDL, sangat
penting dalam memahami siklus kolesterol.
LDL, Low Density Lipoprotein membawa kolesterol dalam
aliran darah, mendorong kolesterol sehingga menempel pada sel pembuluh. LDL
adalah kolesterol jahat. HDL sebaliknya membawa kolesterol kembali ke kandung
empedu, tempatnya diubah menjadi asam empedu dan dibuang melalui usus halus.
HDL dengan demikian disebut sebagai "kolesterol baik" karena mereka
membantu memusnahkan kolesterol. Fakta kini menunjukkan bahwa total kolesterol,
ukuran LDL dan HDL sesungguhnya merupakan indeks kolesterol yang handal
dibandingkan hanya total kolesterol saja. Tingginya kadungan kolesterol dan LDL
berhubungan erat dengan penyakit jantung, tinginya HDL berhubungan dengan
rendahnya penyakit jantung.
Metabolisme lipoprotein kaya trigliserida, kilomikron dan VLDLberhubungan erat dengan HDL lipoprotein berdensitas tinggi sebagai aktivatas yang dikirim ke lipoprotein kaya trigliserida. Peranan trigliserida terhadap pembentukkan aterosklerosis masih kontroversi. Trigliserida dapat menyebakan terjadinya aterosklerosis karena memiliki hubungan dengan VLDL. Trigliseridadipengaruhi merugikan oleh kenaikan berat badan dan diabetes tidak terkontrol.
Makanan
Untuk Meningkatkan HDL
Penderita sebaiknya menjaga agar HDL tetap tinggi,
karena berkaitan dengan rendahnya risiko penyakit jantung.
1.
Bubur gandum/oatmeal. Gandum/Oatmeal
mengandung serat tinggi yang dapat mengurangi tingkat kolestrol jahat yang ada
dalam tubuh. Serat tinggi juga ditemukan di kacang merah, pisang, apel, pir dan
buah prune. Serat ini akan mengurangi penyerapan kolesterol dalam aliran darah
sehingga tidak terjadi penumpukan.
2.
Yoghurt. Makanan ini bebas lemak, dan kaya
protein, kalsium, mikroorganisme (Lactoballius sp) yang membantu
menurunkan kolesterol tinggi.
3.
Coklat. Coklat adalah bahan pangan untuk
camilan, dan mengandung antioksidan serta flavonoid yang berguna
untuk menurunkan kolesterol. Coklat juga akan melepaskan stres atau ketegangan
tubuh.
4.
Makanan yang Difortifikasi/diperkaya dengan Sterol dan
Stanol. Makanan yang difortifikasi dengan sterol atau stanol (zat dalam tumbuhan
yang membantu menahan penyerapan kolesterol) di antaranya margarine, juice
jeruk, atau Yoghurt.
5.
Kacang kacangan. Memakan kacang-kacangan lebih banyak
dan mengurangi kentang. Karbohidrat dalaam kentang akan menaikkan kadar gula
dalam darah. Sementara kacang-kacangan akan memiliki banyak serat dan sedikit
meningkatkan kadar gula.
6.
Olahraga Teratur (jogging, jalan sehat, bersepeda,
dan lainnya). Aktivitas fisik teratur setiap harinya dapat membantu menurunkan
kolesterol LDL dan meningkatkan HDL. Olahraga juga akan mengurangi kesempatan
munculnya sumbatan arteri.
Makanan
Penurun Kolesterol Tinggi
Selain itu, kami pilihkan 12 (dua belas) bahan
makanan dan sayuran berikut memiliki kegunaan untuk penurun kolestrol
jahat (LDL). Di antaranya adalah sebagai berikut.
1.
Beras Merah. Beras merah mengandung Vitamin B,
selenium, magnesium dan fitonutrien. Beras merah dapat dipakai untuk menurunkan
kadar lemak darah. Kandungan serat tinggi dalam beras merah juga akan membantu
menurunkan gula darah.
2.
Gandum. Gandum adalah sereal begizi sebagai
penurun kolesterol, trigliserida darah, dan mengatur kadar gula dalam darah.
Kadar kolesterol dalam darah bisa diturunkan dengan mengonsumsi gandum. Gandum
bisa ditemukan dalam roti yang terbuat dari bahan gandum.
3.
Bayam. Hijauan ini mengandung zat lutein
yang berguna bagi kesehatan mata. Selain itu bayam juga berfungsi sebagai pelindung
kesehatan jantung dan melindungi jantung dari lemak yang ada pada pembuluh
darah. Bayam merupakan sayuran penurun kadar kolesterol dalam tubuh. Bayam bisa
dimasak sebagai sup, atau dibuat juice. Dianjurkan makan semangkuk sup
bayam atau segelas juice setiap hari, selain kolesterol, bayam juga
menjadi penurun hipertensi yang ampuh.
4.
Mengandung antioksidan tinggi dan dikenal sebagai
tumbuhan yang mampu menurunkan risiko penyakit jantung, dan untuk mencegah
oksidasi LDL. Seledri bisa dimakan dalam bentuk sup, atau tumisan, atau bisa
dalam bentjuk juice.
5.
Buncis. Buncis adalah sayuran rendah lemak
(mengandung lemak tak jenuh ganda) dan merupakan sumber karbohidrat yang
dibutuhkan penderita diabetes atau resistensi insulin. Juice buncis
sekitar satu gelas setiap hari akan membantu menjurunkan LDL, trigleserida dan
kolesterol jahat.
6.
Kedelai. Kedelai dan olahan lainnya seperti
tahu, tempe, tepung kedelai, nutrela, nugget, dan susu kedelai merupakan
makanan penurun kolesterol yang ampuh. Kedelai mengandung isoflavin yang
berfungsi untuk menekan kolesterol jahat (LDL) agar tidak berkembang. Makanan
berbahan kedelai sebaikn ya tidak dimasak dengan minyak biasa, ganti dengan
minyak zaitun.
7.
Bawang Putih. Bawang putih berefek positif
terhadap kesehatan jantung serta menurunkan kolestrol tinggi. Konsumsi bawang
putih bisa melalui campuran dalam salad atau rempah dalam menu makanan.
8.
Kacang-kacangan. Kacang-kacangan seperti kacang
mede, almond, kenari, atau sayur (sayur kacang panjang misalnya) memiliki
kandungan asam lemak tak jenuh ganda yang baik untuk pembuluh darah dan
menurunkan kolesterol. Kacang panjang akan mengandung banyak serat yang
memperlambat laju dan jumlah penyerapan kolesterol dalam makanan. Jenis
kacang-kacangan (seperti kacang Mede, kacang Walnut, kacang Hazelnut) kaya
Vitamin E, magnesium, dan phytochemical yang berguna untuk kesehatan
jantung. Hati-hati jangan makan kacang-kacangan yang sudah diberi garam
dan gula. Konsumsi jenis kacang-kacangan secara teratur akan menurunkan kadar
kolestrol.
9.
Kacang Hazelnut. Sering dipadukan sebagai isi dari
coklat, rasanya khas dan gurih. Kacang Hazelnut memiliki lemak monosaturated
yang berkhasiat juntuk menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit
sumbatan arteri jantung koroner.
10.
Biji Bunga Matahari. Termasuk makanan penurun kolesterol
karena mengandung sterol yang akan menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.
Dalam kehidupan sehari-hari dibuat makanan camilan dalam bentuk “kwaci”.
11.
Ikan Omega 3. Ikan yang mengandung asam lemak
omega-3 seperti ikan kembung, sarden, tuna, trout, makarel, dan salmon akan
menurunkan kolesterol jahat. Omega 3 baik untuk kesehatan jantung dan
menurunkan risiko terjadinya pembekuan darah serta risiko kematian mendadak
karena serangan jantung. Sumber Omega-3 lain adalah minyak canola.
12.
Ikan Salmon. Ikan Salmon akan menurunkan
kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, juga mengandung EPA dan DHA yang baik
bagi kesehatan Jantung. Agar kolesterol tidak meningkat hindari memasak dengan
minyak, gunakan oven atau pembakaran untuk mengurangi penggunaan minyak. Ikan
Salmon memiliki omega-3 untuk menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol
jahat (LDL). Ikan Salmon bisa dikonsumsi dalam bentuk masakan sekitar 2 porsi
dalam seminggu.
Selain makanan pilihan, buah-buahan juga memiliki
peran yang tak kalah pentingnya untuk menurunkan kadar kolesterol jahat
(LDL). Inilah 12 (dua belas) buah-buahan yang memiliki kegunaan menjurunkan
kolesterol dalam tubuh. Konsumsi buah terutama yang mengandung Vitamin C dan
Beta-Karoten sangat diperlukan unuk diet kolesterol. Buah yang dimaksud
adalah semua jenis berry (Strawberry, Cranberry), jeruk, mangga, anggur, jambu,
delima, jambu merah, dan apel.
Buah Penurun
Kolesterol Tinggi
Inilah 12 (duabelas) buah-buahan yang memiliki khasiat
menurunkan kolesterol tinggi dalam tubuh.
1.
Jeruk Nipis. Jeruk mengandung zat flavonoid,
yang merupakan senyawa yang mampu menghambat produksi LDL. Flavonoid
terdapat juga di teh, brokoli, tomat, bawang berlapis serta buah delima.
2.
Jambu Biji/jambu merah. Jambu biji
kaya akan likopen yang berperanan dalam mengendalikan produksi
kolesterol. Buah-buahan lain yang berfungsi sama adalah semangka merah, tomat
merah, dan jambu biji merah.
3.
Delima. Delima mengandung zat untuk
menurunkan kolesterol darah, dan menghilangkan plak dalam aliran darah. Buah
delima meningkatkan produksi oksida nitrat yang membantu mengurangi plak dalam
pembuluh darah.
4.
Mangga. Mangga banyak memiliki Vitamin C
yang dapat mencegah kolesterol jahat teroksidasi yang membuat terjadinya plak
(penimbunan) kolesterol dalam tubuh.
5.
Buah Blueberry. Jenis buah-bahan yang masuk dalam
kategori berry mengandung pterostilbene yang memiliki fungsi
antioksidan dalam tubuh.
6.
Buah Anggur. Anggur ini memiliki senyawa flavonoid
yang berguna untuk penurunan kolestrol, mencegah penggumpalan darah dan
menangkal kerusakan akibat masuknya radikal bebas. Buah ini mengandung banyak
serat dan memiliki zat catechin yang dapat menurunkan kolesterol.
7.
Alpukat. Alpukat sumber lemak tak jenuh
tunggal, jenis lemak yang membantu meningkatkan kadar kolesterol (HDL) dan
menurunkan kadar kolestrol jahat (LDL). Alpukat mengandung beta-sitosterol
sejenis lemak nabati yang mengurangi jumlah kolesterol yang diserap dari
makanan. Alpukat bisa dibuat untuk juice karena selain banyak
terdapat lemak baik seperti asam oleat, lemak tak jenuh, serta serat buah yang
akan meningkatkan kolesterol baik.
8.
Buah Zaitun. Kandungan zat anti oksidan (zat
hydroxytyrosol) dapat menurunkan kadar kolestrol dalam darah namun tidak
mengurangi tingkat kolesterol baik dalam tubuh (HDL). Buah ini akan berefek
positif terhadap kesehatan jantung karena mengandung asam lemak tak jenuh
tunggal dan vitamin E yang akan menaikkan kadar kolesterol baik. Kita bisa
mengonsumsi setidaknya campuran 2 (dua) sendok minyak zaitun dan buah zaitun
yang dicampurkan pada salad untuk menaikkan kolesterol baik dalam tubuh.
9. Jeruk Lemon. Jeruk lemon banyak mengandung
Vitamin C dan memiliki senyawa untuk mengurangi produksi apo-B yaitu
sejenis zat yang memicu bertambahnya kolesterol dalam darah. Juga terdapat
antioksidan yang berkontribusi mengurangi oksidan LDL.
10. Tomat. Tomat adalah sumber likopen
yang akan mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL). Tomat bisa dimakan segar,
dibuat juice, atau dimakan dalam bentuk sup. Tomat juga makanan penderita magh kronis yang
sangat membantu.
11. Buah Strawberry. Memilkiki zat antioksidan yang
dapat menangkis lemak jahat (LDL) dan mencegah oksidasi yang merugikan tubuh.
Banyak ditemukan di kebun-kebun daerah pegunungan. Lebih sering dijadikan juice
atau dimakan langsung.
12. Apel. Apel memiliki zat beta-glucan
yang berperanan dalam mengontrol produksi kolesterol. Buah lain yang memiliki
fungsi sama yang bisa dimakan bersama kulitnya seperti apel dan pir. Sumber
serat larut yang menurunkan kolesterol mencebgah arteri mengeras serta
melindungi tubuh terhadap serangan jantung dan stroke. Apel bisa dibuat cuka
apel. Cuka apel dapat meningkatkan sensitivitas insulin penderita diabetes
tipe-2. Konsumsi cuka apel secara rutin akan menunjukan penurunan kolesterol
jahat (LDL) dan peningkatan kolesterol baik (HDL). Apel merupakan makanan untuk penerita DM super ampuh.
Selain daftar buah-buahan di atas, kolestetol juga
dapat diturunkan dengan pilihan sebagai juice atau minuman
alternatif penurun kolesterol dari b ahan-bahan berikut.
1.
Biji Ketumbar. Biji ketumbar dapat menurunkan
kadar kolesterol dalam tubuh. Caranya, sebanyak 2 (dua) sendok makan biji
ketumbar dimasak dengan air, kemudian airnya diminum. Untuk kesehatan, diminum
2 kali sehari pagi dan malam.
2.
Kayu Manis. Kayu manis memiliki fungsi
mengurangi gula darah, trigliserida, kolesterol jahat yang berlebih pada
penderita diabetes tipe 2. Seikat kecil kayu manis direbus dalam sepanci air
hingga 20 menit. Tuang dalam gelas dan diminum setiap hari. Bisa juga dipadukan
dengan teh hijau dan teh hitam. Konsumsi satu sendok teh kayu manis bisa
menurunkan koleterol dan gula darah pada penderita diabetes tipe-2.
3.
Teh hitam. Teh hitam akan mencegah sel kanker
dan menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah. Teh mengandung antioksidan
yang dapat memberikan rasa tenang, dan mencegah pembekuan darah pada pembuluh
darah. Selain itu ada teh hijau yang banyak mengandung theanine, polifenol
katekin yang berkhasiat meningkatkan kolesterol baik dan mencegah
kolesterol jahat. Cukup dengan 4 (empat) cangkir teh yang diminum sepanjang
hari akan menurunkan kolesterol dalam tubuh.
4. =Juice Brokoli. Sayuran ini dapat menurunkan
kolesterol. Serat brokoli akan mengikat asam empedu di dalam saluran pencernaan
dan kandung kemih. Bisa dimakan mentah sebagai salad, sup, atau tumis jamur.
Bisa dikukus untuk dimakan matang, atau bisa dibuat juice.
5. Juice Sanapis (Sayur-nanas-Jeruk Nipis). Berkhasiat
untuk menjurunkan kolestrol dan membantu kesehatan jantung. Ketiga buah ini
diblender jadi satu dan siap diminum 2 kali sehari setiap pagi dan sore.
6. Rimpang Jahe. Jahe bermanfaat untuk
menghangatkan, menyamankan tubuh, dan memelihara kesehatan jantung. Jahe juga
berfungsi melancarkan sirkulasi darah, mengurangi kolesterol dan mengurangi
risiko terkena stroke. Rimpang jahe lebih banyak disajikan untuk minuman. Bisa
menjadi minuman sehari-hari.
7.
Minyak Zaitun/Olive Oil. Minyak
Zaitun mengandung campuran antioksidan yang dapat menekan kolesterol jahat
tanpa mengganggu kadar kolesterol baik (HDL). Minyak Zaitun mengandung low-density
lipoprotein yang berguna untuk menurunkan kolesterol. Minyak Zaitun yang
paling sempurna (asli) biasanya mengandung extra virgin yang tertera dalam
kemasan botolnya. Disarankan untuk mengonsumsi 2 (dua) sendok minyak Zaitun,
yang dapat dimakan langsung atau dikombinasikan dalam bentuk menu sajian
makanan.
Semua bahan tersebut mudah didapatkan dan
tersedia di alam sekitar kita. Untuk kesehatan yang lebih baik, tidak ada
salahnya untuk dicoba.
ads
Efek Akibat
Kolesterol Tinggi
Kadar kolesterol yang tidak sesuai dengan batas
normal inilah yang disebut dengan kolesterol tinggi. Pada saat
kolesterol tinggi maka kolesterol akan membuat arteri makin menyempit, dan
membuat aliran darah terhambat. Hal ini akan mengurangi jumlah darah yang sampai
ke jaringan tubuh. Kolesterol berlebih akan memicu penyakit lain seperti :
- Batu empedu, dan lain-lainnya.
- Stroke
- Hipertensi
- Diabetes Mielitus
Makanan
Pemicu Kolesterol Tinggi
Pemicu timbulnya kolesterol tinggi adalah asupan
makanan yang banyak mengandung lemak jenuh, pola hidup yang tidak sehat dan
seimbang, gaya hidup yang salah dan kebiasaan buruk sehari-hari. Faktor yang
berperanan adalah faktor tidak dapat dikontrol, seperti bakat – keturunan dan
usia.
Sementara faktor yang dapat dikontrol di antaranya:
- kelebihan berat badan,
- stress,
- Penyakit gula,
- Diet yang salah,
- Kurang olahraga,
- Gaya hidup (merokok, minum kopi, merokok).
- Banyak mengonsumsi makanan yang tinggi lemak atau lemak jenuh seperti mentega, biskuit, dan fastfood, akan membuat kolesterol dalam tubuh tinggi.
Makanan Yang
Perlu Dihindari Kolesterol Tinggi
Bila usia sudah berada di atas 50 tahun perlu
memiliki dan menjaga pola makan yang tidak sehat. Penderita perlu
menghindari lemak jenuh, atau lemak yang ada pada daging merah. Penderita
sebaiknya menghindari makanan :
- Daging kambing,
- ikan laut,
- seafood (cumi, kepiting, udang, kerang, siput),
- makanan bersantan,
- jeroan sapi dan kambing,
- keju,
- susu sapi,
- mentega,
- coklat,
- kuning telur dan
- telur burung puyuh.
Kolesterol bisa naik bila penderita kurang dalam
beraktivitas fisik, faktor usia, riwayat keluarga berkolesterol tinggi. Gejala kolestrol tinggi seperti misalnya sakit kepala dan kaku pegal-pegal di
leher. Selain itu lakukan olahraga yang teratur karena hal itu akan menurunkan
kadar kolesterol jahat dan menaikkan kolesterol baik.
Penyumbang
Kolesterol Tinggi Dari Makanan Olahan
Penyumbang kolesterol tinggi yang diolah menjadi bahan
makanan biasanya berasal dari sumber produk hewani seperti
- Daging,
- Susu,
- Cream,
- mentega,
- telur dan keju.
Lemak tak jenuh tidak saja terdapat dalam produk
hewani saja, namun juga produk nabati seperti santan, minyak kelapa dan lemak
nabati. Hindari jenis makanan yang banyak mengandung lemak. Bila ingin makan
daging, pilih daging tanpa lemak atau buang dahulu lemaknya.
Hindari konsumsi daging yang
diproses seperti sosis, dan daging asap. Selain itu, mengindarkan diri dari
minuman yang berbahaya seperti minuman beralkohol, bir, tuak, dan minuman
berfermentasi seperti dari ragi. Saat kita mampu menyeimbangkan kadar
kolesterol dalam tubuh hal itu menjadi sangat penting karena akan dapat
menurunkan kadar koleterol dalam tubuh.
Tips Untuk
Penderita Kolesterol Tinggi
Penderita kolesterol tinggi perlu memperhatikan pola
makan dan mengkonsumsi makanan penurun kolesterol. Makanan penurun kolesterol
tinggi dapat disajikan dalam menu makanan sehari-hari. Sajian menu dengan
gizi seimbang, mengutamakan sayuran dan buah yang banyak mengandung serat,
merupakan solusi sederhana untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi dan lemak
jahat dari tubuh.
ð Penderita
sebaiknya mengurangi konsumsi garam dan gula serta lemak.
.